Inilah 7 Kerajaan Arabia Yang Berdaulat Sebelum Islam

Ilustrasi kerajaan-kerajaan berdaulat di Saudi Arabia sebelum Islam. (Bersamadakwah.net)

Arab pra-islam merupakan bagian integral tak terpisahkan dari sejarah panjang masyarakat yang di kemudian hari menjadikan Islam sebagai agama. Para sejarahwan mengakui bahwa menyusun sejarah Jazirah Arabia sebelum Islam merupakan hal tidak mudah terutama terbatasnya sumber-sumber yang dapat dijadikan sebagai rujukan penulisan. Sumber yang banyak membantu penelusuran sejarah kawasan ini adalah syair-syair. 

Bagaimana gambaran kehidupan sosial politik masyarakat Arab sebelum kedatangan Islam?, Beberapa sumber menjelaskan bahwa masyarakat di Jarizah ini hidup dalam naungan pemerintahan penguasa kerajaan. Berikut ini adalah beberapa kerajaan Arabia yang berdaulat sebelum Islam:

1. Kerajaan Makyan, yang terletak di selatan Arabia (di daerah Yaman)

2. Kerajaan Saba, juga terletak di Yaman yang berdiri setelah Kerajaan Makyan. Dalam sejarah, kerajaan ini terkenal dengan bendungan raksasanya yakni ”Saddul Maarib” yang namanya diabadikan dalam kitab suci Al-Qur’an.

3. Kerajaan Himyar, yang terletak antara Saba dan Laut Merah meliputi daerah-daerah bernama Qitban, sehingga kerajaan ini juga akrab dengan nama Kerajaan Qitban. Wilayah kerajaan ini (Yaman), kemudian dijajah oleh Kerajaan Habsyah yang berada di bawah naungan Kerajaan Romawi Timur. Setelah itu, dijajah lagi oleh Kerajaan Persia dan orang-orang Habsyah habis terbunuh.

4. Kerajaan Hirah, yakni beberapa kabilah Arab yang tinggal berbatasan dengan Kerajaan Romawi dan Persia. Kerajaan ini hidup dengan kemerdekaannya dan bersahabat dengan kerajaan besar tetangganya (Persia dan Romawi).

5. Kerajaan Ghasan, terletak di daerah Syam sekarang. Kerajaan ini sangat erat hubungannya dengan Kerajaan Romawi Timur, sekaligus suatu waktu pernah menjadi wilayah kerajaan ini.

6. Negeri Hiraz, mempertahankan kemerdekaannya sejak lama, juga kerajaan Romawi dan Persia tidak menjajahnya.

7. Makkah, yakni kota tempat berdirinya Ka’bah. Di sekeliling Ka’bah didirikan berbagai patung berhala untuk disembah sebagai Tuhan orang-orang Arab.

References

Ahmadin. (2020). Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Prenada Media.

Amin, S. M. (2009). Sejarah Peradaban Islam. Jakarta: Amzah.

Hasjmy, A. (1993). Sejarah Kebudayaan Islam. Jakarta: Bulan Bintang.